HEADLINE NEWS


Kategori

Wisata Kedah Pilihan Liburan Panorama Taman Bunga

Batasjurnalis - SINTANG

Kebijakan Pemerintah mulai melonggarkan PSBB diharapkan dapat memicu pertumbuhan ekonomi, hingga aktivitas dunia usaha dan bisnis normal kembali seperti sedia kala. 

Langkah awal menerapkan New Normal bagai angin segar bagi dunia usaha, walaupun belum ada publikasi data secara ilmiah terkait efektivitas PSBB dalam mencegah penyebaran virus Corona.

Pendapatan Asli Daerah (PAD) menurun drastis, pengangguran bertambah, daya beli menjadi lemah, pembangunan infrastruktur tahun anggaran 2020 terhambat karena Pemerintah melakukan penyesuaian.

Beberapa waktu lalu Pemerintah Kabupaten Sintang membatasi aktivitas ditempat umum, salah satu sektor usaha terimbas adalah Pariwisata dengan menurunnya omset selama pandemi global virus corona.

Selaku pemilik Objek Wisata "Panorama Kedah", Tuah, mengatakan "tempat ini sempat kami tutup kurang lebih 3 bulan lamanya. Namun kami buka kembali beberapa waktu lalu, semua pengujnung wajib mengikuti Protokol Kesehatan sesuai standart Pemerintah".

"untuk alasan Kesehatan dan Kenyamanan kita bersama, kami maka dimohon para pengunjung tetap diminta menggunakan masker, menjaga jarak, sering mencuci tangan dengan sabun dan tidak berkerumun, serta sebaiknya melengkapi diri dengan Hand Sanitizer", pungkas Tuah.

Lokasi Objek Wisata "Panorama Kedah" di Sintang, Jl. Penyangak-Tempunak, Kecamatan Tempunak, ditempuh sekitar 50 menit dari pusat kota Sintang, biaya masuk sekitar 20.000/orang.

Tersedia fasilitas lain seperti kantin, sepeda air,  seluncuran tali gantung, suguhan pemandangan Danau Buatan dan Taman Bunga menjadi ciri khas Panorama Kedah.

Secara Global Pariwisata menyumbang devisa yang tidak sedikit bagi Negara, baik dari wisatawan domestik (dalam negeri) dan mancanegara. Industri Pariwisata memiliki Komponen Utama yang berperan sebagai penggerak seperti daya tarik destinasi, perhotelan dan transportasi.

Komponen Pendukung terdiri dari sektor-sektor lain dibidang transportasi, makanan/kuliner dan perbankan sampai manufaktur.

Intinya Pariwisata dengan komponen utama dan komponen pendukung tersebut berperan sebagai "Multiplier effect" yaitu memicu tumbuhnya dunia usana lain dan membuka lapangan pekerjaan.

Pariwisata diharapkan berkontribusi menyampaikan pesan perdamaian dan kerukunan dalam kemajemukan, serta menyampaikan isu-isu strategis tentang sosial-budaya, lingkungan dan pengembangan wilayah. (Ed/MT)



Previous
« Prev Post

Contact Form

Name

Email *

Message *