Bupati Sintang : Transmisi Lokal, 2 Masyarakat Sintang Positif COVID 19

🔄Batasjurnalis.com - SINTANG🔄

Bupati Sintang, melakukan Konferensi Pers terkait Update terhadap Wabah Corona di Kabupaten Sintang, dilaksanakan di Pendopo Bupati Sintang, pada Rabu (29/04/2020) malam. Konferensi Pers tersebut dihadiri oleh Sekda, Dandim 1205 ABW, Kapolres Sintang dan beberapa OPD terkait.

Bupati Sintang, menjelaskan, “Sejak tadi pagi kita sudah mengetahui hasilnya, namun berdasarkan Protokoler Gugus Tugas COVID 19 Nasional, yang harus mengumumkan hasil LAB adalah juru bicara Gugus Tugas COVID 19 Nasional. Kemudian ada konfirmasi dari Gubernur, baru kemudian akan kita umumkan”.

Berdasarkan hasil pemeriksaan dengan Metode Polymerase Chain Reaction (PCR) di LAB PCR UNTAN Pontianak, didapat Hasil LAB 01 dan 02 sebagai berikut :

Konfirmasi 01, Perempuan (Positif COVID 19) usia 27 tahun, domisili di Teluk Menyurai dan merupakan orang yang terlibat langsung dalam penanganan kasus COVID 19 yaitu sebagai Cleaning Service di RSUD Ade M.Djoen Sintang, Hasil Tes Swab pada tgl 14 April Positif. Kontak pertama dengan pasien Positif COVID 19 tgl 24 maret 2020 yaitu Pasien Positif COVID 19 dari Kabupaten Sanggau.

Pasien konfirmasi 01 sudah dirawat dan menjalani Isolasi Mandiri Rumah Sakit Rujukan, tempatnya enak, aman dan mewah, ujar Jarot.

Konfirmasi 02, Laki-laki (Positif COVID 19) usia 30 tahun, domisili di Jalan Dara Juanti, menyumbung tengah, berhubungan erat dengan PDP 04 karena konfirmasi 02 adalah anak kandung dari Alm PDP 04 tapi sampai hari ini Hasil Tes Swab PDP 04 tersebut belum keluar.

Pasien konfirmasi 02, malam ini akan kita bawa dan dirawat di Rumah Sakit Rujukan dan ditempatkan di ruang Isolasi Mandiri.

Bupati Sintang menjelaskan, secara umum kita telah melakukan penyelidikan epidemiologis untuk menyusuri 5 kumpulan (klaster) besar penyebaran COVID 19 di Kabupaten Sintang.

⏩ Pertama klaster kegiatan keagamaan di bogor tidak kita temukan (hasil negatif);

⏩ Kedua klaster kegiatan Ijtima di Kuala Lumpur, hasil Rapit Test 1 orang reaktif;

⏩ Ketiga klaster gowa tidak ditemukan (hasil negatif);

⏩ Keempat klaster Pondok Pesantren Magetan, Jawa Timur ada 42 orang sudah di tes dan kita bawa ke posko kesehatan, hasil Rapit Tes 3 orang ternyata Reaktif. Mereka semua sudah ada di sintang, karena mereka adalah orang sintang yang sekolah atau kuliah diluar Kabupaten Sintang.

⏩ Kelima klaster menyumbung, dari hasil Rapit Test terdapat 1 orang hasilnya Reaktif karena merawat dan melakukan kegiatan karantina partial di Gg. Kumpai dan Gg. AK. Besok kita akan melakukan Rapit Tes secara masif kepada sekitar 30 orang lebih di wilayah tersebut, terang Jarot.

Jarot, mengatakan pada hari ini (29/04/2020) kita sudah melakukan Tes terhadap petugas kesehatan kita, berdasarkan hasil Rapit Test kepada Petugas Medis kita hasilnya menunjukan 6 orang Reaktif, dan 1 orang dari anggota keluarga petugas kesehatan hasil Rapit Testnya juga Reaktif.

"Terhadap mereka dengan Hasil Rapit Test Reaktif akan dirawat di ruang Isolasi Mandiri di Gedung Serba Guna, tempatnya enak dan aman sambil menunggu Hasil LAB Swab kerongkongannya. Jika hasil Swab positif akan kita obati sampai sembuh dan jika 2 kali Hasil Swab Negatif akan kita pulangkan", ujar Jarot.

Diharapkan kepada kita semua memberikan dukungan (support) baik secara moral maupun materiil, jangan sampai ada stigma kepada mereka (pasien). Secara umum pemerintah sudah memberikan kelonggaran kepada masyarakat untuk tetap dapat menjalankan usahanya, walaupun dengan pembatasan secara khusus. 

Bupati Sintang menghimbau supaya seluruh masyarakat kompak membantu Pemerintah memutus rantai penyebaran COVID 19 dengan cara : Selalu disiplin mencuci tangan menggunakan sabun pada air mengalir, menjaga jarak dan harus menggunakan masker jika terpaksa keluar rumah. Penyakit ini sangat berbahaya, mengingat 86% Virus Corona tanpa gejala dan susah di identifikasi", pungkas Jarot. 🔚(Editor - MT/RBS)

#jangankalahlawancorona

Related Posts: